Protocol Routing OSPF
Tugas Minggu ke 10 matakuliah Jaringan Komputer

Protocol Routing OSPF
OSPF adalah protokol yang menerapkan link-state untuk menghitung jalur terpendek antara dua node dalam jaringan berdasarkan informasi topologi jaringan yang tersedia. Protokol ini digunakan dalam jaringan berbasis IP dan sering digunakan dalam jaringan yang lebih besar seperti Internet Service Provider (ISP) atau jaringan perusahaan yang kompleks.
Identifikasi dan Konfigurasi Router OSPF
Pada setiap Router dalam jaringan yang akan menggunakan OSPF, Anda perlu mengidentifikasi interface jaringan yang akan berpartisipasi dalam OSPF dan mengkonfigurasikan mereka sebagai bagian dari OSPF area.
Pengiriman Hello Packet
Setiap router OSPF mengirimkan “Hello Packet” melalui interface OSPF yang telah dikonfigurasi. Hello Packet digunakan untuk membentuk dan mempertahankan koneksi dengan tetangga OSPF.
Membentuk Adjacency
Setiap Router OSPF menerima Hello Packet dari tetangga OSPF melalui interface yang sama. Jika konfigurasi OSPF tetangga dianggap valid, router akan membentuk adjacency dengan tetangga tersebut. Adjacency adalah hubungan yang terbentuk antara dua router OSPF untuk bertukar informasi topologi.
Pertukaran Database Link-State(LSDB)
Setelah adjacency terbentuk, router OSPF akan bertukar Database Link-State (LSDB). Setiap router mengirimkan Link-State Advertisement (LSA) yang berisi informasi topologi jaringan lokalnya. LSA ini akan disimpan dalam database LSDB setiap router OSPF.
Penghitungan Jalur terpendek
Setelah semua router OSPF bertukar informasi topologi dan memiliki database LSDB yang terkini, setiap router akan menggunakan algoritma Dijkstra untuk menghitung jalur terpendek ke semua tujuan dalam jaringan. Hasil perhitungan ini akan disimpan dalam tabel routing OSPF.
Penyebaran Routing Update
Router OSPF akan menyebarkan informasi routing update ke tetangga OSPF menggunakan pesan OSPF, yang berisi informasi tentang jalur terpendek menuju tujuan tertentu. Pesan OSPF ini akan diteruskan oleh router tetangga ke tetangga lainnya hingga seluruh jaringan OSPF menerima informasi routing update.
Djikstra di dalam OSPF
Fungsi algoritma Dijkstra di OSPF (Open Shortest Path First) adalah untuk menghitung jalur tercepat (shortest path) dari satu router ke semua router lainnya dalam satu area OSPF. Algoritma ini dipakai untuk membentuk Shortest Path Tree (SPT) berdasarkan informasi topologi lengkap yang dikumpulkan melalui Link-State Advertisement (LSA). Hasilnya, OSPF bisa bikin routing table yang optimal dan efisien.
Kelebihan
- Skalabilitas
- Kecepatan Konvergensi
- Experience the world of architecture.


Kelemahan
- Kompleksitas Konfigurasi
- ·Penggunaan Memori dan Proses yang tinggi
- ·Peningkatan Overhead Jaringan
“OSPF adalah protokol routing interior berbasis link-state yang andal dan efisien, mampu menghitung jalur terpendek menggunakan algoritma Dijkstra serta sangat cocok digunakan dalam jaringan berskala besar berkat skalabilitas, kecepatan konvergensi, dan fitur keamanan yang baik, meskipun memiliki kompleksitas konfigurasi dan kebutuhan sumber daya yang tinggi.”

Muhammad
Mahasiswa, Rekayasa Perangkat Lunak
Watch, Read, Listen
Join 900+ subscribers
Stay in the loop with everything you need to know.